Gusung Tangkulara

Dinas Pariwisata Kabupaten Bone, tidak hanya fokus mengembangkan obyek wisata yang ada di darat, akan tetapi saat ini melihat peluang memanfaatkan wisata bawah laut.

Kabupaten Bone berada di pesisir Teluk Bone yang memiliki potensi laut yang sangat memungkinkan menjadi tujuan pariwisata.

Kabupaten Bone merupakan wilayah yang cukup luas dibanding Kabupaten dan Kota lainnya di Sulawesi Selatan, luas wilayah 4.559 kilometer persegi dan memiliki potensi wisata bahari yang sangat memungkinkan jadi tujuan pariwisata.

Pulau Tangkulara yang terletak di teluk Bone ini, menjadi yang diminati para penikmat wisata bahari nasional. dimana akhir tahun 2019 pengunjung terus berdatangan dan penasaran dengan potensi wisata bawah lautnya.

Luas pulau tersebut kurang lebih 2 hektar, untuk mencapai pulau tersebut kita bisa menggunakan alat transportasi dengan motor tempel hanya butuh waktu 15 menit dari dermaga pelabuhan Bajoe.

Wisata bahari Pulau Tangkulara kini dikembangkan oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Bone, bahkan beberapa waktu lalu di gelar Bentang Merah Putih di pulau tersebut. Dimana kegiatan tersebut merupakan rangkaian hari proklamasi kemerdekaan sekaligus mempromosikan pulau Tangkulara.

Pasir putih juga menambah daya tarik wisatawan untuk berkunjung di pulau yang terletak di Kabupaten Bone tersebut. Tak hanya itu keindahan terumbu karang di dasar laut juga menambah gairah para penikmat wisata bahari untuk menyelam.

Selain itu biota laut-ikan yang ada bisa menghipnotis para wisatawan dan juga daya tarik pulau Tangkulara ini dari gundukan pasir putih yang sejak dulu sudah menjadi tempat melepas lelah para nelayan Bugis dan suku Bajo ketika melaut.

Tak hanya itu wisatawan juga akan di manjakan dengan hadirnya gazebo atau tempat pengunjung berteduh, atau tiduran sambil menikmati pemandangan teluk Bone.

Di pulau tersebut sering para siswa sekolah maupun mahasiswa bahkan peneliti berkunjung untuk melakukan penelitian. Dimana teluk Bone memiliki biota laut yang sangat indah dan menjadi bahan pjaran dan penelitian baik siswa, mahasiswa hingga para peneliti.

Dengan terbangunnya Kawasan Tangkulara sangat berdampak terhadap perekonomian para nelayan, karena mereka dilibatkan termasuk ketersediaan perahu.